Senin, 07 Desember 2009

this is our blog



Tujuan Resusitasi


Tindakan resusitasi merupakan tindakan yang harus dilakukan dengan segera sebagai upaya untuk menyelamatkan hidup. Tindakan resusitasi ini dimulai dengan penilaian secara tepat keadaan dan kesadaran penderita kemudian dilanjutkan dengan tujuan pertama yaitu pemberian bantuan hidup dasar (basic life support), yaitu untuk oksigenasi darurat. Lalu setelah bantuan hidup terpenuhi berlanjut ke tujuan ke dua yaitu (advance life support), adalah untuk memulai kembali sirkulasi yang spontan, sedangkan tujuan ke tiga yaitu (prolonged life support), adalah pengelolaan intensif pasca resusitasi. Hasil akhir dari tindakan resusitasi akan sangat tergantung pada kecepatan dan ketepatan penolong pada tahap pertama dalam memberikan bantuan hidup dasar.


Tujuan utama resusitasi kardiopulmoner yaitu melindungi otak secara manual dari kekurangan oksigen, lebih baik terjadi sirkulasi walaupun dengan darah hitam daripada tidak sama sekali. Sirkulasi untuk menjamin oksigenasi yang adekuat sangat diperlukan dengan segera karena sel-sel otak menjadi lumpuh apabila oksigen ke otak terhenti selama 8 – 20 detik dan akan mati apabila oksigen terhenti selama 3 – 5 menit. Kerusakan sel-sel otak akan menimbulkan dampak negatif berupa kecacatan atau bahkan kematian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar